Menghadapi FRIENDZONE

Tips Menghadapi Jebakan Friendzone

{1.} Terlalu Dekat Seperti Sahabat
Alasan pertama yang dapat membuatmu terjebak dalam jebakan friendzone ialah kamu terlalu dekat kepadanya seperti seorang sahabat dekat. Dalam hal ini memang kalian saling memiliki banyak frekuensi ngobrol, namun isi percakapan didominasi oleh hal-hal yang tidak berkaitan dengan hal-hal pribadi. Ketika kalian terlalu nyaman mengobrol, dia akan cenderung menganggapmu sebatas teman dekat yang sudah tidak perlu jaga image. Ingat! hanya bersikap seperti sahabat baik tidak bisa membawa hubungan kalian ke jenjang yang lebih baik. 

{2.} Tidak Menunjukkan Ketertarikan

Mungkin sifat alami manusia untuk gampang merasa ge-er, tapi pada banyak hal, seseorang tidak akan paham dia dicintai apabila dia tidak secara langsung diberi sinyal. Dalam kebanyakan kasus friendzone karena terlalu ingin mengambil hati si dia hubungan kalian pun didominasi dengan kamu yang selalu berusaha mengakomodasinya sehingga kamu pun akhirnya tidak punya kesempatan untuk mengekspresikan lebih banyak perasaanmu kepadanya.  

{3.} Menganggapnya Terlalu Baik

Tidak jarang pula apabila friendzone terjadi karena ketika sudah mengenalnya dengan lebih jauh, kamu justru semakin mengaguminya dan mengagungkannya sebagai sosok yang terlalu spesial. Hal ini dapat berujung dengan kamu yang kemudian merasa rendah diri dan merasa tidak pantas bersanding dengannya atau yang paling parah lagi kamu merasa hanya cocok dijadikan orang yang dimanfaatkannya saja dengan berasumsi bahwa cinta sejati tak harus memiliki. #DUH! 

{4.} Kiat Hindari Friendzone

Setelah melihat melakukan evaluasi diri di atas, kamu mungkin mulai bisa menyadari dimana kemudian letak kesalahanmu sehingga bisa terjebak dalam friendzone. Hal yang perlu kamu sadari sejak saat ini ialah bahwa kamu berhak atas hubungan yang lebih baik dan lebih jelas. Oleh karena itu, ada baiknya kamu segera berusaha melepaskan diri dari friendzone.  

{5.} Lanjut Dengannya

Apabila kamu memang terlanjur cinta dengannya, maka tidak ada cara lain selain mengubah sikapmu padanya ke arah yang lebih romantis. Jangan lagi bersikap seperti teman akrab dengannya dengan meladeni obrolan-obrolan ngalor-ngidul tentang hal yang tidak berkaitan dengan kalian. Sebaliknya ubah arah pembicaraan-pembicaraan kalian ke arah yang lebih intim seperti apa kegiatan dia, apa yang dia suka dan apa yang tidak suka. Selain itu buat dia merasa spesial dengan memberinya sesuatu yang personal atau mengajaknya keluar berdua. 

{6.} Pergi Darinya

Apabila kamu sadar bahwa sudah tidak ada harapan perasaanmu akan dibalas dengan sama olehnya, kamu seharusnya mulai menghargai dirimu sendiri dengan mencari kesempatan lain. Dalam hal ini kamu harus sudah mulai mengurangi frekuensi komunikasi dengannya. Selain itu kamu juga harus mulai memperluas pergaulan dengan mengenal lebih banyak teman di luar dirinya. Untuk mengindari terjebak friendzone lagi, ketika akan dekat dengan orang lain ingat lah pengamalan sebelumnya. Lalu kamu sebaiknya mulai menunjukkan sikap dari awal apabila kamu menginginkannya lebih dari sekedar teman.